berita aktual TikToker 22 Tahun Ditangkap Usai Nyolong di Supermarket Jutaan Rupiah

Jakarta, ILLINI NEWS – Seorang pembuat konten TikTok atau biasa disebut ‘TikToker’ dengan 355.000 pengikut ditangkap setelah mencuri barang senilai US$500 (Rs7,9 juta) dari supermarket Target.

Ia kemudian mengunggah konten di TikTok yang memamerkan barang curiannya. Ini biasanya disebut sebagai “tur” di media sosial.

Secara umum, video yang Anda unggah dapat ditonton antara 1 hingga 4 juta kali. Anda harus memiliki cukup uang untuk membeli barang di Target tanpa harus mencuri.

Pasalnya dengan jumlah follower dan view yang banyak maka Anda akan mendapatkan uang dari program Creator di TikTok.

Nama TikToker tersebut adalah Marlena Velez dan dia tinggal di Cape Coral, Florida, Amerika Serikat (AS). Dikutip Vice, Selasa (26/11/2024), ia kerap memposting konten ‘Day in the Life’ yang ramai banget di TikTok.

Konten tersebut menampilkan kehidupan sehari-hari, mulai dari bangun tidur, membersihkan rumah dan melakukan aktivitas rumah tangga lainnya, berolahraga, berbelanja sehari-hari, dan lain-lain.

Tanpa diduga, Velez pergi ke Target dan menarik barangnya tanpa membayar harga yang benar. Dia memulai strategi memindai kode batang untuk produk yang lebih murah dan tidak sesuai dengan yang dibelinya.

Ada 16 item yang dia tergelincir dan tidak dibayar dengan harga yang benar. Karyawan target memantau aktivitas kriminal dan mengirimkan foto TikTokers ke polisi.

Polisi mengunggahnya di media sosial dan netizen mengaku mengetahui sosok tersebut. Warganet kemudian menyerahkan akun Instagram TikToker tersebut kepada polisi.

Akun Instagram tersebut mengaitkan polisi dengan akun TikTok milik VĂ©lez. Konten kemudian ditemukan menunjukkan Velez berbelanja di Target dan memasukkan barang curian ke dalam keranjang. Videonya sudah tidak tersedia lagi.

TikToker berusia 22 tahun itu kemudian ditangkap dan dibebaskan setelah membayar denda sebesar USD 150 (Rs 2,3 juta). (luar biasa/luar biasa) Simak videonya di bawah ini: Video: 4 Masalah Ini Masih Belum Selesai, Layanan 5G Teknologi RI Belum Maksimal

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *