JAKARTA, ILLINI NEWS – Uni Eropa (UE) meminta Apple menghentikan geo-blocking layanan konten media. Raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) itu hanya punya waktu satu bulan untuk menyelesaikan masalah ini.
Geoblocking adalah membatasi konten berdasarkan lokasi pengguna. Fitur ini tersedia di beberapa toko aplikasi, Apple Arkade, Musik, iTunes Store, Buku, dan Podcast.
Komisi Eropa melarang praktik ini. Sebab fitur ini dinilai tidak adil dan diskriminatif berdasarkan lokasi.
“Kami meningkatkan penolakan kami terhadap pemblokiran geografis. Tidak ada perusahaan, besar atau kecil, yang boleh melakukan diskriminasi secara tidak adil berdasarkan kewarganegaraan, tempat tinggal, atau tempat usaha,” kata Komisaris Eropa Margaret Vestager pada Rabu, seperti dikutip Reuters (13). / 11). /2024).
Uni Eropa juga mengancam akan mengambil tindakan hukum jika Apple tidak segera mengatasi masalah tersebut.
Ini sudah menjadi protes yang tak terhitung jumlahnya dari Uni Eropa terhadap Apple. Dua tahun lalu, regulator lokal juga mewajibkan semua perangkat memiliki konektor Type-C yang sama.
Saat itu iPhone masih menggunakan kabel Lightning. Ini berbeda dengan kebanyakan ponsel Android dengan USB Type-C.
Apple akhirnya menyetujui permintaan tersebut. Mulai tahun lalu, iPhone tersedia dengan port Type-C.
Tipe C diperkenalkan pertama kali pada seri iPhone 15. Perubahan tersebut juga menjadi yang pertama sejak Apple memperkenalkan Lightning pada iPhone puluhan tahun lalu. (fab/fab) Simak videonya di bawah ini: Video: Kementerian Perindustrian Terima Surat dari Apple yang Nekat Jual iPhone 16 Artikel berikutnya Apple tiba-tiba berhenti membayar layanan selanjutnya. apa yang sedang terjadi