berita aktual Peneliti Ungkap Banyak Uang & Naik Gaji Bawa Kebahagiaan

Jakarta, ILLINI NEWS – Sebuah penelitian terbaru mengungkapkan bahwa kenaikan gaji masih berdampak signifikan terhadap kebahagiaan, bahkan bagi mereka yang berpenghasilan tinggi. Hasil ini menunjukkan bahwa meskipun tingkat pendapatan tinggi, tambahan pendapatan dapat meningkatkan kesejahteraan.

Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa uang mempunyai dampak yang lebih besar pada orang-orang dengan upah lebih rendah, membantu menciptakan stabilitas di tengah ketidakpastian. Namun laporan Matt Killingsworth dari Wharton School di University of Pennsylvania mengatakan bahwa pertumbuhan pendapatan di kalangan masyarakat berpenghasilan tinggi terus memberikan dampak positif serupa.

Merujuk pada Wall Street Journal, Killingsworth menggambarkan fenomena ini sebagai tangga sosial. Meski jarak antar tangga bertambah seiring bertambahnya uang, namun tingkat kebahagiaan yang diraih tetap sama di setiap langkah.

Pada tahun 2010, sebuah studi akademis menunjukkan bahwa ambang batas pendapatan $75.000 adalah titik di mana uang tambahan tidak lagi mempengaruhi kebahagiaan. Namun penelitian terbaru menunjukkan bahwa tidak ada batasan seperti itu dan kebahagiaan terus meningkat seiring dengan meningkatnya pendapatan.

Killingsworth dan peneliti lain juga menunjukkan bahwa banyak faktor lain yang mempengaruhi kebahagiaan seseorang, termasuk hubungan, pekerjaan, dan negara tempat tinggal. Tidak ada faktor apa pun, termasuk uang, yang mengatur persamaan dalam mengejar kebahagiaan.

Penelitian sebelumnya mengenai uang dan kebahagiaan menunjukkan bahwa orang kaya lebih bahagia. Namun, dibutuhkan lebih banyak uang pada setiap tingkat pendapatan yang lebih tinggi untuk mempertahankan peningkatan kesejahteraan.

Sayangnya, banyak orang yang salah mengartikan temuan ini dan menganggap uang hanya berdampak besar pada kebahagiaan mereka yang berpenghasilan rendah. Killingsworth menjelaskan asumsinya salah karena peningkatan pendapatan pada berbagai tingkat distribusi pendapatan selalu mempunyai pengaruh yang signifikan.

Killingsworth menulis dalam laporannya bahwa wajar jika individu terus berupaya meningkatkan hierarki pendapatan demi mengejar kebahagiaan. Bahkan, mereka yang sudah mempunyai pendapatan tinggi pun masih berharap untuk meningkatkan pendapatannya guna mencapai kebahagiaan yang lebih besar.

Namun, lebih banyak uang tidak selalu menjamin lebih banyak kebahagiaan. Efek sampingnya beragam, ada yang merasa kecewa setelah kenaikan gaji dalam jumlah besar, ada pula yang merasa senang setelah melakukan pemotongan pendapatan secara sukarela. (fsd/fsd) Simak video di bawah ini: Video: Nasib Rupee Dibayangi Perang Dagang yang Picu Inflasi AS Panas Video Artikel Selanjutnya: Pendapatan Logistik MPX Naik 53% di I-2024

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *