illini news Waspada! Ini Tanda Kamu Terkena Virus HMPV Mirip Covid & Bahayanya

JAKARTA, ILLINI NEWS – China kembali dihebohkan dengan datangnya virus baru. Human Metapneumovirus (HMPV) telah menyebar di Tiongkok dan baru-baru ini menarik perhatian internasional. Virus ini termasuk dalam kelompok virus yang penyebarannya paling cepat dan paling cepat, terutama di wilayah China bagian utara.

Apa itu virus metapneumo manusia (HMPV)?

Human metapneumovirus (HMPV) adalah virus yang menyebabkan gejala mirip flu. Virus ini menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas, namun terkadang dapat menyebabkan penyakit paru-paru seperti pneumonia, asma, atau penyakit paru obstruktif kronik (COPD). Infeksi HMPV paling sering terjadi pada musim dingin dan awal musim semi.

Kebanyakan orang terinfeksi HMPV sebelum usia 5 tahun. Orang dapat terinfeksi HMPV lagi, namun gejalanya biasanya ringan setelah infeksi pertama.

Apakah metapneumovirus manusia adalah flu biasa?

Metapneumovirus manusia biasanya menyebabkan gejala mirip flu, namun beberapa orang bisa menjadi lebih parah. Beberapa orang bisa menjadi sangat sakit setelah terinfeksi HMPV, sehingga anak-anak juga berisiko lebih tinggi terkena penyakit tersebut. Orang dewasa berusia 65 tahun ke atas dan mereka yang memiliki masalah pernafasan atau sistem kekebalan tubuh yang lemah masih mungkin mengalami gejala yang parah.

Bagaimana cara penularan metapneumovirus pada manusia?

Para peneliti memperkirakan sekitar 10% hingga 12% infeksi saluran pernapasan pada anak-anak disebabkan oleh HMPV. Biasanya tidak serius, namun sekitar 5% hingga 16% anak-anak mungkin mengalami infeksi perut seperti pneumonia.

Apa saja gejala metapneumovirus manusia?

Gejala metapneumovirus manusia meliputi:

– Batuk – pilek atau pilek – sesak napas

Virus kecil yang menggunakan selnya sendiri untuk bereproduksi menyebabkan HMPV. Virus ini merupakan bagian dari kelompok virus yang sama yang menyebabkan RSV, campak, dan gondok.

Bagaimana cara penularan metapneumovirus pada manusia?

HMPV ditularkan melalui kontak dengan orang sakit atau dengan menyentuh benda yang terkontaminasi. Misalnya: batuk dan bersin, berjabat tangan, berpelukan atau berciuman, menyentuh permukaan atau benda seperti telepon, pintu, keyboard atau mainan.

Apa risiko metapneumovirus manusia?

Siapa pun dapat terinfeksi HMPV, dan mereka mungkin berisiko lebih tinggi terkena penyakit ini jika:

– Berusia minimal 5 tahun (terutama bayi prematur) atau di atas 65 tahun – Memiliki daya tahan tubuh yang melemah (akibat penyakit seperti HIV, kanker atau penyakit autoimun atau akibat obat-obatan yang menekan sistem imun).

Bagaimana pengobatan metapneumovirus manusia?

Tidak ada obat antivirus yang dapat mengobati metapneumovirus manusia. Kebanyakan orang dapat mengatasi gejalanya di rumah sampai mereka merasa lebih baik.

Namun, jika rasa sakitnya parah, Anda mungkin memerlukan perhatian medis. Di sana, staf medis dapat memantau kondisi pasien dan membantu menjaga pasien agar tidak jatuh sakit. Tindakan berikut akan diambil:

– Terapi oksigen. Jika pasien mengalami kesulitan bernapas, penyedia layanan kesehatan dapat memberikan oksigen tambahan melalui selang hidung atau masker.

– Rebus air. Cairan yang diberikan langsung ke pembuluh darah vena (IV) dapat menyebabkan pasien mengalami dehidrasi.

– Kortikosteroid. Steroid dapat mengurangi peradangan dan meredakan beberapa gejala.

Survei ILLINI NEWS

[dilindungi email] (lihat/lihat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *