illini berita 7 Jenis Beras Paling Sehat untuk Diet Menurut Ahli

Daftar isi

JAKARTA, ILLINI NEWS – Nasi merupakan makanan pokok separuh penduduk dunia, termasuk Indonesia. Beras tidak hanya terjangkau tetapi juga memberikan energi bagi tubuh.

Namun, tidak semua jenis beras baik dikonsumsi, terutama bagi mereka yang sedang diet. Pasalnya beberapa jenis nasi mengandung kalori yang tinggi.

Dengan mengonsumsi nasi rendah kalori, Anda dapat mengontrol jumlah karbohidrat dalam tubuh sehingga dapat membantu menurunkan berat badan.

Kesehatan.1 Di bawah ini adalah daftar nasi paling sehat untuk dimakan dari atas ke bawah menurut para ahli diet yang dipublikasikan. Beras merah

Beras merah merupakan salah satu jenis beras yang sangat bergizi.

Beras merah adalah sejenis beras.

Beras ini mengandung antioksidan, vitamin B dan serat. Sedangkan di dalam tubuh yaitu embrio, terdapat vitamin B, lemak sehat, mineral, dan sejumlah protein.

Selain kaya akan nilai gizinya, biji-bijian utuh dalam pola makan seimbang dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko penyakit jantung. Beras hitam

Beras hitam merupakan salah satu jenis beras yang paling bergizi. Nasi ini lebih banyak mengandung protein dan serat dibandingkan nasi putih.

Berasal dari Jepang, beras ini memiliki warna ungu tua kehitaman karena kaya akan kandungan antosianin. Antosianin merupakan salah satu jenis antioksidan yang terdapat pada makanan berwarna cerah seperti blueberry dan kubis merah.

Antioksidan berperan penting dalam melindungi terhadap penyakit kardiovaskular dan kanker. Penelitian menunjukkan bahwa beras hitam mengungguli beras merah, merah, dan ungu dalam aktivitas antioksidan.

Dua pertiga cangkir menyediakan 170 kalori, 4 gram protein, 39 gram karbohidrat, dan 2 gram serat. Beras merah

Dikenal karena rasa pedas dan aroma aromatiknya, beras merah ditanam terutama di Thailand, Bhutan, dan wilayah Camargue di Perancis selatan. Beras ini juga ditanam di Sacramento Valley, California.

Seperti biji-bijian berpigmen lainnya, beras merah mengandung antosianin dan antioksidan lainnya dalam jumlah tinggi.

Jenis beras merah tertentu kaya akan zat besi dan seng. Zat ini membantu pembentukan hemoglobin, kekebalan dan penyembuhan luka.

Satu porsi beras merah kering seberat 45 gram (1,6 ons) mengandung 160 kalori, 4 gram protein, 37 gram protein, dan 1,98 gram serat. Nasi ungu

Nasi ungu adalah jenis nasi gandum utuh lainnya yang tersedia dalam dua bentuk berbeda, nasi panjang dan nasi ketan.

Nasi ungu memiliki kandungan kalori yang sama dengan nasi putih atau beras merah, yaitu sekitar 356 kkal per 100 gram.

Beras ungu semakin menarik perhatian para peneliti dan konsumen karena kandungan antosianinnya yang luar biasa. Mengonsumsi roti berbahan dasar nasi ungu membantu menurunkan kadar gula darah dan insulin dibandingkan mengonsumsi nasi putih.

Seperempat cangkir nasi ungu kering menyediakan 140 kalori, 5,98 gram protein, 30 gram karbohidrat, dan 1,98 gram serat. Nasi liar

Terlepas dari namanya, nasi liar bukanlah nasi asli, melainkan rumput semi-akuatik.

Nasi liar merupakan kelompok biji-bijian yang mengandung serat dan protein tiga kali lebih banyak dibandingkan nasi liar. Hal ini membuat nasi menjadi pilihan yang lebih mengenyangkan.

Nasi liar memiliki tingkat antioksidan yang tinggi, seperti yang ditunjukkan oleh sebuah penelitian yang menganalisis 11 sampel nasi liar dan menemukan aktivitas antioksidannya tiga puluh kali lebih besar dibandingkan nasi putih kontrol.

Satu cangkir nasi mengandung 166 kalori, 6,54 gram protein, 34,9 gram karbohidrat, dan 2,95 gram serat. Nasi putih yang keras

Nasi putih yang diperkaya adalah nasi yang paling banyak dikonsumsi di dunia. 

Berbeda dengan beras merah, pada beras putih lapisan kuman dan sekam dihilangkan, hanya menyisakan endosperm bertepung. Meskipun nasi yang difortifikasi umumnya rendah serat dan protein, namun kaya akan vitamin dan mineral seperti vitamin B dan zat besi.

Satu cangkir nasi putih berbiji sedang yang dimasak dan diperkaya memiliki 242 kalori, 4,43 g protein, 53,2 g karbohidrat, 0,558 g serat, 15% Nilai Harian (DV) untuk zat besi, 25% DV untuk selenium, dan 26% DV untuk selenium. DV untuk tiamin dan 45% DV untuk folat.7. Nasi Arborio

Nasi Arborio, dinamai berdasarkan sebuah kota di Piedmont, Italia, dibedakan dari bentuknya yang lonjong dan tampilannya yang berwarna putih susu. Beras ini terkenal dengan kandungan amilosin (sejenis pati) yang tinggi.

Oleh karena itu, nasi Arborio melepaskan pati dalam jumlah besar saat dimasak, sehingga menghasilkan tekstur lembut yang sempurna untuk memasak risotto.

Beras Arborio AS merupakan beras berbiji sedang dengan titik putih khas di tengah setiap bulirnya. Patut dicatat bahwa beras ini memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibandingkan varietas beras ukuran sedang lainnya.

Beras Arborio memiliki kemampuan menyerap rasa yang lebih baik. Seperempat cangkir Nasi Kering Arborio memiliki 160 kalori, 3 gram protein, 35 gram karbohidrat, dan 0 gram serat. !

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *