Jakarta, ILLINI NEWS – Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan peningkatan nilai permintaan pinjaman melalui industri fintech peer to peer (P2P) lending atau pinjaman online (pinjol) selama Agustus 2024. Namun terjadi peningkatan pinjaman juga disertai dengan pinjaman yang belum dibayar.
Tercatat penyaluran pinjaman online mencapai Rp 27,42 triliun pada Agustus. Angka tersebut meningkat tipis sebesar 0,11% dibandingkan periode Juli 2024 menjadi Rp 27,41 triliun. Namun melonjak 33,63% dibandingkan periode Agustus 2023 menjadi Rp 20,54 triliun.
Peningkatan penyaluran pinjaman online tidak sebanding dengan peningkatan jumlah pinjaman, yaitu pinjaman yang belum dilunasi.
Hingga Agustus 2024, Outstanding pinjaman online sebesar Rp72,03 triliun atau meningkat 3,8% dari Rp69,39 triliun pada Juli 2024. Dan melonjak 35,62% dari Rp53,12 triliun pada Agustus 2023.
Dari jumlah tersebut, sebesar Rp66,06 triliun merupakan pinjaman perorangan atau sekitar 91,71%, dan sisanya sebesar 8,29% atau Rp5,97 triliun merupakan pinjaman badan usaha.
Dari total pinjaman individu yang beredar, Generasi Z dan Milenial mendominasi jumlah pinjaman yang belum dibayar atau menunggak.
Tercatat, tunggakan pinjaman masyarakat usia 19-34 tahun mencapai Rp33,5 triliun atau setara 51%, dan kelompok usia 35-54 tahun mencapai Rp28,43 triliun atau 43%.
Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) mengelompokkan penduduk Indonesia menjadi 6 (enam) generasi, yaitu Pasca Generasi Z (Post Gen Z), Generasi Z (Gen Z), Milenial, Generasi X (Gen – Boomer). Generasi Z adalah generasi yang lahir pada tahun 2013 dan seterusnya. Sedangkan Generasi Z adalah generasi yang lahir pada tahun 1981-1996. Generasi X adalah generasi yang lahir pada tahun 1965-1980 (saat ini berusia 44-59 tahun).
Lalu ada Baby Boomers, generasi yang kini berusia 60-78 tahun (lahir 1946-1964). Terakhir, Pra-Boomer adalah generasi yang lahir sebelum tahun 1945. Artinya usia mereka saat ini adalah 79 tahun ke atas.
Riset ILLINI NEWS
[email protected] (dilihat/dilihat) Tonton video di bawah ini: Prabowo: Hilirisasi Absolut, Tidak Ada Negosiasi!