illini news 5 Ibu Negara Paling Korup di Dunia, Ada yang Koleksi Hermes

Daftar isi

Jakarta, ILLINI NEWS – Di banyak negara, korupsi masih merajalela. Praktik korupsi terjadi dalam berbagai cara, tidak hanya di Indonesia, namun hampir di seluruh dunia.

Indeks Persepsi Korupsi (CPI) 2023 memberi peringkat pada 180 negara dan wilayah di seluruh dunia berdasarkan persepsi tingkat korupsi di sektor publik dengan skala penilaian dari 0 (sangat korup) hingga 100 (sangat bersih).

Sekitar 66% negara yang disurvei mendapat nilai di bawah 50 dari 100, yang menunjukkan bahwa negara tersebut mempunyai masalah korupsi yang serius. Berikut lima ibu negara paling korup di dunia

Ternyata banyak ibu negara hebat dari berbagai negara di dunia juga pernah terlibat dalam praktik penipuan korupsi. siapa mereka 1. Imelda Marcos, Filipina

Imelda Romualdez Marcos adalah seorang politikus Filipina yang menjabat sebagai Ibu Negara Filipina dari tahun 1965 hingga 1986 dan merupakan istri dari Presiden kesepuluh Ferdinand Marcos. Imelda memegang kekuasaan politik yang signifikan pada masa kediktatoran suaminya.

Lahir antara 30 Desember 1965 hingga 25 Februari 1986, Imelda Marcos dikenal menjalani gaya hidup mewah di saat masyarakat Filipina sedang menderita kemiskinan.

Imelda Marcos dikenal dengan koleksi barang-barang mewah bernilai fantastis, termasuk tas dari rumah mode ternama Hermes. Selain tas, ia juga memiliki koleksi jam tangan, perhiasan, sepatu, mobil mewah dan lain-lain.

Menurut reporter surat kabar People Roger Wolmuth, Imelda menghabiskan jutaan dolar setiap kali pergi ke luar negeri. “Membeli linen seharga $10.340, peralatan makan seharga $43.370, serbet seharga $19.400,” tulis Walmoth.

Ia juga diketahui pernah berlibur ke New York dan membeli gedung pencakar langit 66 lantai Woolworth Story Herald Center seharga $60 juta (Rp 800 miliar).

Tak hanya itu, masa pemerintahan suaminya penuh dengan kasus korupsi, penculikan, dan pembunuhan lawan politiknya. Akhirnya, Ferdinand Marcos digulingkan pada tahun 1986 melalui aksi protes yang melibatkan lebih dari 1 juta warga yang dikenal dengan nama Revolusi Kekuatan Rakyat.2. Rosmah Manor, Malaysia

Rosmah Mansor adalah istri mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak yang kini mendekam di penjara karena kasus korupsi. Ia menjabat sebagai Ibu Negara Malaysia mulai 3 April 2009 hingga 10 Mei 2018.

Pada tanggal 1 September, Rosmah dijatuhi hukuman 10 tahun penjara dan denda RM970 juta (US$216 juta) setelah dinyatakan bersalah melakukan korupsi.

Pria berusia 70 tahun itu dituduh meminta suap sebesar RM187,5 juta dari kontraktor Saidi Abang Samsudin pada tahun 2016 dan 2017; jadi Jepak Holdings miliknya akan mendapatkan proyek pemerintah senilai RM1,25 miliar untuk menyediakan tenaga surya ke 369 sekolah pedesaan di negara tersebut. Sarawak.3. Sara Netanyahu, Israel

Sara Netanyahu adalah istri Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. 

Pada bulan Juni 2018, Sara Netanyahu pertama kali didakwa melakukan penipuan dan pelanggaran kepercayaan karena menyalahgunakan dana pemerintah sebesar $100.000 untuk membayar makanan dengan alasan tidak ada makanan tersedia di kediaman resmi perdana menteri.

Selain itu, Sara Netanyahu juga didenda 10.000 shekel (Rp 39,7 juta), ia harus membayar kembali 45.000 shekel (Rp 178,7 juta) kepada negara, setelah itu Sara akan mengembalikan uang tersebut dalam sembilan kali angsuran.4. Rosa Elena Bonilla de Lobo, Honduras

Rosa Elena Bonilla de Lobo adalah istri mantan Presiden Honduras Porfirio Lobo Sosa. Suaminya berhasil menjadi presiden melalui kudeta militer yang menggulingkan presiden saat itu, Manuel Zelaya.

September lalu, Ros divonis 14 tahun penjara karena kasus korupsi.

Antara tahun 2010 dan 2014, ketika suaminya Porfirio Lobo menjadi presiden, dia menggelapkan lebih dari US$1 juta dana pemerintah. Tahun lalu, pemerintah AS melarang mantan Presiden Lobo memasuki negaranya karena tuduhan penyelundupan narkoba.5. Grace Mugabe, Zimbabwe

Nama lengkapnya adalah Grace Ntombizodwa Mugabe dan dia adalah istri mantan Presiden Zimbabwe Robert Mugabe. Grace adalah satu dari sedikitnya 132 orang yang dituduh melakukan operasi ilegal di tanah negara.

Grace dikenal sebagai Ibu Negara yang menikmati gaya hidup mewah di saat Zimbabwe berada di bawah garis kemiskinan akibat hiperinflasi akibat krisis ekonomi. Mata uang pada saat itu tampak tidak berharga karena 1 dolar AS sama dengan 35 kuadriliun (35.000.000.000.000.000 ZWR) atau 35.000 triliun dolar Zimbabwe. (hsy/hsy) Saksikan video di bawah ini: Video: Parle Resto & Cafe, Tingkatkan Pengalaman Bersantap Indonesia Anda! Artikel Berikutnya Kisah Wanita Indonesia yang Menjadi Ibu Negara China

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *