berita aktual Bukan Milenial & Gen Z, Ini Alasan Baby Boomber Generasi Paling Kaya

Jakarta, ILLINI NEWS – Krisis keuangan global memberikan dampak yang signifikan bagi banyak generasi milenial. Tidak mengherankan jika banyak dari mereka yang lulus universitas dalam kondisi perekonomian global yang sulit.

Berbeda dengan generasi milenial, generasi baby boomer disebut-sebut sebagai generasi terkaya sepanjang sejarah. Menurut Allianz, generasi yang lahir antara tahun 1946 dan 1964 akan tetap kaya hingga tahun 2030.

Menurut laporan tersebut, kekayaan generasi baby boomer adalah hasil dari faktor-faktor sejarah utama seperti harga real estat yang terjangkau, pertumbuhan ekonomi yang pesat, dan peningkatan pasar saham.

Lalu mengapa hal ini bisa terjadi dan apa penjelasannya?

Tidak dapat disangkal bahwa harga real estat meningkat pesat akhir-akhir ini. Generasi baby boomer berbeda dengan generasi saat lahir.

Generasi baby boomer menikmati kondisi ekonomi yang kuat. Ketika menginjak usia dewasa, harga pasar perumahan masih relatif terjangkau dan pertumbuhan ekonomi sangat stabil.

Selain itu, pertumbuhan pasar saham memberi Anda peluang untuk menginvestasikan uang Anda untuk mendapatkan keuntungan yang tinggi. Hasilnya, selama beberapa dekade terakhir, investasi mereka memperoleh nilai yang besar.

Hal ini disebut-sebut menjadi salah satu alasan mengapa generasi baby boomer mengumpulkan kekayaan dalam jumlah besar.

Generasi milenial, yang lahir antara tahun 1981 dan 1996, kesulitan mengimbangi kekayaan generasi baby boomer. Kita telah dilanda krisis demi krisis sejak krisis keuangan tahun 2008 dan berakhirnya pandemi virus corona dan hiperinflasi.

Hal ini mungkin menjadi salah satu faktor yang mengurangi kemungkinan menabung dan berinvestasi dengan hasil yang sama seperti generasi sebelumnya. Akibatnya, jumlah kekayaan yang dapat dikumpulkan oleh generasi milenial dan generasi lainnya sepanjang hidup mereka jauh lebih rendah dibandingkan generasi baby boomer.

Membandingkan Tingkat Kekayaan Antar Generasi Laporan ini membandingkan simpanan kekayaan dari berbagai generasi. Dalam hal ini, sebuah contoh diberikan dari halaman Fortune: Jika generasi baby boomer mempertahankan 10% pendapatan tahunan mereka selama 40 tahun, mereka akan memperoleh lebih dari 850% pendapatan mereka dalam bentuk kekayaan.

Sementara itu, hanya 606% Generasi X yang lahir antara tahun 1965 dan 1980, dibandingkan dengan 430% generasi Milenial. Generasi berikutnya dalam angkatan kerja adalah Gen Z, yang diperkirakan akan mencapai 766%, namun masih akan kesulitan untuk menyamai kinerja generasi baby boomer.

Meski menyeimbangkan kekayaan generasi baby boomer dikatakan sulit, namun generasi mendatang seperti generasi Milenial dan Gen Z masih memiliki peluang. Allianz mengacu pada istilah “transfer kekayaan besar-besaran”, yang berarti kekayaan generasi baby boomer diwariskan kepada generasi muda. Hal ini dapat menjadikan generasi Milenial dan Gen Z sebagai generasi makmur berikutnya.

Perhatikan bahwa sebagian besar kekayaan berasal dari warisan. BERITA LENGKAP >>> KLIK DI SINI (miq/miq) TONTON VIDEONYA: INOVASI PARFUM LOKAL ‘BERJUANG’ UNTUK PASAR KARENA POTENSI PEMBELIAN RENDAH Artikel Berikutnya Lebih Banyak Kartu Kredit Genes Z Makanya Harus Nonton Konser Pakai Kartu Kredit

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *