Jakarta, ILLINI NEWS – Produsen Indonesia melihat peningkatan yang signifikan dalam kendaraan listrik pada tahun 2024, mencapai 111 persen.
Toyota mencatat bahwa permintaan untuk kendaraan listrik pada tahun 2023 hanya 8.792 unit. Tetapi pada tahun 2024, ekspor kendaraan listrik berada di 18.553 unit. Jumlah ini termasuk ekspor Kejing Invo Zeenx (HEV), termasuk 11.790 unit dan 6.763 unit Yaris Cross (HEV). Kedua mobil ini diekspor ke negara -negara Asia, Afrika, Amerika Latin dan Timur Tengah.
“Produk Kendaraan Listrik yang dalam permintaan cepat menunjukkan kekhawatiran konsumen global perubahan iklim dan lingkungan karbon adalah musuh kita. Ini berarti bahwa listrik adalah untuk memenuhi industri otomotif nasional. Dalam pernyataannya pada hari Jumat (1/31/2025 ), Wakil Presiden PT mengatakan, “Kebutuhan pasar, terutama ketika energi era memasuki transisi.
Ketika ekspor kendaraan listrik mengalami tren, sebaliknya, kendaraan Export Combustion Engine (ICE) telah menurun. Selama Januari 2024, ekspor dicatat pada 276.089 unit atau 61 % dari total ekspor CBU Indonesia. Pada periode yang sama dengan 290.772 unit pada tahun 2023, angka -angka tersebut meningkatkan ekspor 5 %.
Direktur Presiden PT, PT Tamman Nandi Julinato, mengatakan, “Selain kendaraan listrik, Vale dan Forture terdaftar sebagai kendaraan produsen TMMN, yang total 110.714 kendaraan setahun yang lalu setahun yang lalu. Berpartisipasi dalam unit.”
Jika Anda melihat segmen ini, SUV, yang termasuk Fortune, Rush and Rise, telah dilaporkan sebagai ekspor tertinggi dari tipe 114.819 unit, diikuti oleh ekspor tipe MPV, yang termasuk Kejing ANOVA, Evinza, Town/Light Twenty – – Light – satu. , Wales.
Penurunan penjualan mobil bensin dan penjualan mobil EV juga telah dilaporkan di negara itu. Berdasarkan data Asosiasi Industri Tomotif Omot Indonesia (Gaikindo), mobil baterai listrik (BEV) di kota, 43.888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888 dijual atau dikendalikan oleh 1,7%. .
Ketika dua penjualan meningkat, mobil bensin (ICES) menentang penjualan. Pada tahun 2024, penjualan mobil es hanya 762.495 unit, atau pangsa pasar adalah 88,1 %. Ini adalah pertama kalinya pasar mobil bensin kurang dari 90 %. Jika Anda melihat pada tahun 2023, pangsa pasar mobil ini mencapai 92,9 % dengan penjualan 934.444 unit. 1 juta unit setahun yang lalu atau lebih dari 1.027.359 unit (98 %). .