Isi
Jakarta, ILLINI NEWS – Jalan kaki kini menjadi salah satu aktivitas olah raga yang digemari. Tidak hanya berkendara yang menyehatkan, tetapi juga gratis dan memiliki banyak manfaat.
Mengutip dari BestLife, para ahli menemukan bahwa berjalan kaki selama 30 menit sehari saja dapat memberikan perbedaan besar bagi kesehatan fisik dan mental seseorang.
Menurut Mayo Clinic, jalan kaki setiap hari secara konsisten dapat meningkatkan kesehatan jantung, memperkuat tulang dan otot, mengurangi stres, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mencegah berbagai jenis kanker.
Jalan kaki juga melindungi terhadap demensia dan mengurangi risiko Alzheimer. Ini juga mempertahankan tingkat endorfin yang tinggi dalam tubuh.
Namun, banyak orang yang melakukan kesalahan dalam menentukan waktu perjalanan. Kapan ini? Berikut paparannya: Jalan Pagi
Menurut pakar kebugaran Adrian Todd, jalan kaki di pagi hari adalah cara yang bagus untuk mengawali hari libur Anda dengan baik. Selain itu, jalan kaki di pagi hari juga dapat meningkatkan fokus Anda.
Selain itu, sinar matahari di pagi hari mampu meremajakan tubuh hingga malam hari. Selain itu, kebiasaan tidur Anda juga mungkin menjadi teratur seiring menjelang tidur malam
Bagi pekerja kantoran yang setiap hari duduk di depan laptop, jalan-jalan di pagi hari dinilai baik. Setelah bekerja beberapa saat, ada baiknya Anda beristirahat sejenak untuk berjalan-jalan.
“Jalan-jalan di pagi hari sangat bagus untuk memberikan waktu bagi tubuh untuk beristirahat dari rutinitas. Aktivitas ini akan menyegarkan Anda tanpa bergantung pada kopi,” kata pelatih pribadi bersertifikat Andrew White.
Jalan baik lainnya adalah setelah makan siang. Penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki beberapa menit setelah makan dapat membantu mengatur kadar gula darah.
Oleh karena itu, dapat menghindarkan Anda dari penyakit diabetes dan penimbunan lemak tubuh. Penelitian juga menunjukkan bahwa orang yang sering jalan-jalan setelah makan siang lebih tenang, lebih waspada, lebih bahagia, dan lebih cenderung berjalan kaki di sore hari.
Jika Anda biasanya tidak bangun pagi, jalan kaki di siang hari bisa menjadi waktu terbaik untuk menggerakkan tubuh.
“Tidur adalah waktu untuk menstabilkan tubuh, jadi berjalan kaki adalah hal yang tepat untuk dilakukan,” kata White.
Ia menambahkan, jalan-jalan sore bisa menjadi masa transisi dari bekerja ke istirahat. Oleh karena itu, jalan kaki dapat membuat tubuh dan pikiran Anda rileks
Padahal, jalan kaki di malam hari juga baik untuk tubuh. Dengan melelahkan tubuh, Anda bisa tidur lebih nyenyak. White, waktu terbaik untuk berjalan kaki di malam hari adalah satu jam sebelum tidur. (hsy/hsy) Simak videonya di bawah ini: Video: Parle Resto & Cafe, Tingkatkan Pengalaman Kuliner Indonesia! Artikel Berikutnya 10 Negara Ini Disebut Paling Ajaib di Dunia, Apakah Indonesia Ada?