illini news Breaking! DHE Bakal Lebih Lama, Dolar Lanjut Naik ke Rp15.755

Jakarta, ILLINI NEWS – Nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) setelah muncul sentimen pergerakan produk devisa hasil ekspor (DHE) dengan durasi lebih lama.

Dilansir Refinitiv, rupiah melemah 0,25% pada pukul 09:19 WIB menjadi Rp 15.755/US$ pada hari ini, Senin (11/4/2024). Posisi tersebut sejalan dengan penutupan perdagangan kemarin (11/1/2024) yang juga melemah 0,16%.

Sementara itu, indeks dolar AS (DXY) tampak melemah 0,49% ke 103,77. Angka tersebut lebih rendah dibandingkan penutupan sebelumnya sebesar 104,28.

Selain sentimen menunggu pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan III 2024 yang akan dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) besok (11/5/2024), pelaku pasar pun bereaksi terhadap kesuksesan DHE belakangan ini.

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto membuat kemajuan baru dalam kebijakan DHE. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas devisa (valas), khususnya dolar Amerika Serikat (AS), di negara tersebut.

Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, menjelaskan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2023 mulai 1 Agustus 2023 untuk melaksanakan instruksi Prabowo.

“Kami sedang menyiapkan banyak instruksi dari presiden terkait penukaran mata uang asing dari ekspor, PP,” kata Airlangga dalam konferensi pers membahas usulan program Quick Win bidang perekonomian yang diajukan Kementerian, di Hotel Four Seasons, Jakarta, Minggu (3 /). 11/2024).

Airlangga mengatakan, perubahan yang dilakukan salah satunya adalah dengan menambah kewajiban kepada eksportir terkait jangka waktu penempatan di dalam negeri. Artinya lebih lama. Tapi bisa untuk modal kerja, tegas Airlangga.

RISET ILLINI NEWS

(rev/rev) Simak video di bawah ini: Video: Rupiah Terus Melemah, Pasar Waspada Artikel Berikutnya Rupiah Melemah, Dolar Jatuh ke Rp 16.300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *