Jakarta, ILLINI NEWS – Saham merupakan salah satu sarana investasi yang berpotensi meningkatkan kekayaan. Namun jika tidak dilakukan dengan pemahaman yang benar, maka risiko kerugian dan kebangkrutan bisa saja muncul.
Keuntungan berinvestasi saham antara lain capital gain dan dividen. Namun, sebelum memulai investasi ini, penting bagi seseorang untuk memahami profil risiko dan menguasai berbagai jenis analisis.
Sebagai investor saham, banyak risiko yang dihadapi, tidak hanya fluktuasi harga yang sering terjadi di pasar.
Pada dasarnya, jika Anda baru mengenal dunia saham, hindari kesalahan berikut ini: Jangan menginvestasikan seluruh uang Anda.
Sebagai manusia, Anda pasti membutuhkan uang untuk kebutuhan sehari-hari dan dalam keadaan darurat. Tidaklah bijaksana menginvestasikan seluruh uang Anda untuk mendapatkan keuntungan besar.
Bagaimana jika Anda tiba-tiba membutuhkan dana darurat saat portofolio saham Anda hilang (floating loss)? Anda mungkin terpaksa menjual saham dalam keadaan rugi (cutting loss), yang tentunya akan menurunkan nilai aset Anda.
Oleh karena itu, selalu pastikan bahwa Anda memiliki dana cadangan yang tidak diperuntukkan untuk investasi dan siap digunakan sewaktu-waktu. Jangan hanya mengikuti rekomendasi tanpa pertimbangan
Rekomendasi saham bisa dipertimbangkan, tapi jangan dianggap remeh. Sebagai seorang investor, Anda harus melakukan analisis sendiri sebelum mengambil keputusan.
Bagi investor, terutama yang fokus pada investasi jangka panjang, analisis fundamental sangat penting untuk dipahami. Jika Anda merasa belum cukup menguasainya, Anda bisa mengikuti pelatihan investasi yang kini tersedia secara online atau memperdalam ilmu melalui literatur terkait investasi saham. Hindari memberikan uang kepada individu
Daripada mempercayakan uang dan rekening Anda kepada pihak yang menganggap dirinya ahli, lebih baik pilih instrumen yang lebih aman seperti reksa dana atau reksa dana.
Reksa dana sendiri merupakan wadah yang digunakan oleh manajer investasi untuk menghimpun dana dari investor. Berdasarkan Peraturan Nomor 10/POJK.04/2018 tentang Penyelenggaraan Pengelolaan Manajer Investasi, manajer investasi bertanggung jawab atas pengelolaan portofolio efek bagi nasabahnya atau pengelolaan portofolio investasi kolektif bagi kelompok nasabahnya.
Atau Anda juga bisa menyempurnakan analisa fundamental Anda yang sangat berguna untuk kegiatan investasi Anda di masa depan. Tertarik untuk mempelajari lebih lanjut?
Daftar money class sekarang, jangan panik, begini cara pilih saham bank.
Hanya dengan Rp 50rb, Anda bisa belajar saham langsung dari analis saham ILLINI NEWS. Tunggu apa lagi, daftar disini.
(aak/aak) Tonton video di bawah ini: Video: Simak! Strategi bertahan di tengah sulitnya perekonomian Artikel Berikutnya Cari saham yang menguntungkan, sebaiknya periksa laba bersih atau arus kas?