illini news Siap-Siap Perang Arab Menggila, Netanyahu Keluarkan Ancaman Baru

Jakarta, ILLINI NEWS – Perang terus berlanjut di Timur Tengah. Perdana Menteri Netanyahu bahkan mengatakan dalam pernyataan terbarunya bahwa ia akan melanjutkan perang Israel di Gaza dan Lebanon. Harapan perdamaian pupus meski pemimpin Hamas Yahya Sinwar terbunuh.

Sementara itu, Hizbullah Lebanon telah berjanji untuk mengintensifkan serangannya terhadap Israel dan pendukungnya Iran, dengan mengatakan kematian sekutu Palestinanya Sinwar di Gaza telah memperkuat semangat perlawanan.

Sinwar, dalang serangan yang memicu perang di Gaza pada 7 Oktober 2023, tewas dalam operasi tentara Israel di daerah kantong Palestina.

Setelah pembunuhan Sinwar, Netanyahu bersumpah untuk melanjutkan perang, yang dalam beberapa pekan terakhir telah meluas dari memerangi kelompok Palestina Hamas di Gaza hingga menyerang Lebanon selatan dan membom sebagian besar wilayah negara tersebut.

“Saudara-saudaraku, perang belum berakhir,” kata Netanyahu kepada rakyat Israel, Jumat (18 Oktober 2024), dikutip Reuters.

Ia juga mengatakan pertempuran akan terus berlanjut hingga sandera yang ditahan Hamas dibebaskan. “Kita mempunyai peluang besar untuk menghentikan poros kejahatan dan menciptakan masa depan yang berbeda,” tambahnya.

Komentar Netanyahu berbeda dengan komentar para pemimpin Barat, termasuk Presiden AS Joe Biden, yang mengatakan kematian Sinwar memberikan peluang untuk mengakhiri konflik.

Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Matthew Miller mengatakan Amerika berharap dapat memulai perundingan gencatan senjata dan menjamin pembebasan sandera.

“Rintangan itu jelas telah dihilangkan. Sulit untuk memprediksi apa artinya siapa pun yang menggantikannya (Sinwar) akan menyetujui gencatan senjata, namun hal ini menghilangkan hambatan besar untuk mencapai gencatan senjata selama beberapa bulan terakhir,” katanya.

Sinwar, yang menjabat sebagai pemimpin Hamas sejak pemimpin politik Ismail Haniyeh dibunuh di Teheran pada bulan Juli, diyakini bersembunyi di terowongan bawah tanah yang dibangun Hamas di Gaza selama dua dekade terakhir.

Pejabat Israel mengatakan dia tewas dalam baku tembak antara pasukan Israel, yang awalnya tidak menyadari bahwa mereka telah menangkap musuh bebuyutannya.

Militer Israel merilis video drone yang menunjukkan Sinwar duduk di kursi di dalam gedung yang hancur, tertutup debu. Drone itu mengikutinya saat dia hampir mati. Video menunjukkan dia melemparkan tongkat ke arah drone dengan putus asa saat drone itu melayang di dekatnya.

Hamas belum memberikan komentar, namun sumber dalam kelompok tersebut mengatakan mereka telah melihat petunjuk yang menunjukkan bahwa Sinwar memang terbunuh. (dce) Tonton video di bawah ini: Video: Pemimpin Hamas terbunuh, Hizbullah mengancam akan mempersiapkan pembalasan terhadap Israel Artikel Berikutnya 7 Pembaruan Perang Arab: Tel Aviv dibom – Hizbullah menyerang rumah Netanyahu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *