Jakarta, ILLINI NEWS – Bursa Efek Indonesia (BEI) akan mempertimbangkan untuk memperluas saham-saham yang dapat diperdagangkan pada sesi pra pembukaan LQ45 menjadi saham-saham papan utama, ekonomi baru, dan papan pengembangan.
Direktur Perdagangan dan Regulasi Anggota Bursa Irvan Susandy mengatakan, kebijakan tersebut untuk memberikan peluang bagi kelompok saham di luar komponen indeks LQ45 untuk melakukan penemuan harga.
“Agar harga pembukaan saham tersebut merupakan harga terbaik menurut informasi pasar sebelum sesi perdagangan dimulai,” ujarnya seperti dikutip, Rabu (12/4).
Penerapan penambahan jumlah saham untuk memasuki sesi Pra-Pembukaan diharapkan dapat membantu pemerataan jumlah order terhadap jumlah order yang ditempatkan di sistem perdagangan bursa (JATS) pada detik-detik pertama setelah pembukaan. sesi perdagangan pertama. . untuk mengurangi tekanan pada sistem di detik-detik awal sesi perdagangan.
“Hal ini sejalan dengan praktik umum pembukaan perdagangan di Bursa Daerah lainnya,” tutupnya.
Manfaat atau keuntungan yang akan dinikmati investor dengan perpanjangan pra-pembukaan ini antara lain, salah satunya adalah lingkungan penemuan harga atas informasi yang beredar di pasar sebelum perdagangan dimulai, sehingga investor dapat berdagang dengan harga terbaik yang mencerminkan segalanya. informasi tersedia dari sesi perdagangan pertama.
“Sebelum perpanjangan, sesi pra pembukaan Bursa hanya bisa digerakkan oleh saham-saham penyusun indeks LQ45,” ujarnya.
Dengan memperbanyak jumlah saham pada sesi pra-pembukaan, memberikan peluang bagi investor untuk melakukan penemuan harga pada saham-saham selain komponen indeks LQ45.
(ayh/ayh) Simak video di bawah ini: Video: IHSG Kembali Kuat, Kembali ke 7.100 Artikel Selanjutnya Potret Euforia IHSG Kembali ke 7.300