JAKARTA, ILLINI NEWS – Pemerintah berencana mengumumkan sistem baru bagi konsumen bahan bakar bersubsidi (BBM) pada tahun 2025. Program tersebut memberdayakan konsumen dan memberikan bantuan langsung tunai tepat sasaran (BLT).
Menteri Energi dan Mineral Bahlil Lahadalia mengatakan progres proyek baru tersebut sudah mencapai 99 persen. “(Program subsidi BBM) masih belum final dan akan kami umumkan pada 2025. Tahun depan pasti,” jelasnya saat ditemui di kantor BPH Migas, Jakarta, dilansir Diinformasikan, Jumat (20/12/2024). ).
Yang jelas, besar kemungkinan program subsidi BBM yang akan berjalan ke depan merupakan program kombinasi, yakni subsidi yang langsung dialihkan ke bantuan tunai (BLT) dan barang atau konsumen sesuai ketentuan subsidi bahan bakar.
“Satu hal yang berpotensi seperti ini (skema merger). Tapi saya belum akan mengumumkannya sekarang. Siapa pun yang berwenang mengumumkannya, tunggu keputusan Presiden,” imbuhnya.
Sebagai acuan, pemerintah akan menggunakan data Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai penerima BLT. Bahlil mengatakan, informasi tersebut akan ditinjau pada Senin (23/12/2024).
“Datanya nanti BPS. Sekarang Senin saya tunggu BPS. Kalau sudah keluar, baru kita bicarakan,” tegasnya.
Ketentuan Pengguna BBM
Sebelumnya, Bahlil menjelaskan, cara untuk mendapatkan subsidi BBM antara lain adalah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Namun dengan pemberian BBM bersubsidi, UMKM tidak akan mendapatkan BLT dari pemerintah.
Kemudian, Bahlil menegaskan, mobil yang berhak mendapat BBM bersubsidi adalah yang menggunakan pelat kuning yang merupakan angkutan umum. Namun nyatanya, diakuinya, ojek online (ujol) masih punya kekuatan karena berpelat hitam.
Sedangkan pelat kuning bisa diisi bahan bakar bersubsidi termasuk angkutan umum dan angkutan umum. Hal ini sebagai upaya untuk mencegah kenaikan biaya transportasi, sehingga masyarakat dapat menikmati layanan dengan harga yang wajar. (pgr/pgr) Tonton video di bawah ini: Video: Persiapan 98% Selesai, Program Subsidi BBM Baru Segera Diumumkan! Artikel berikutnya Pengumuman Presiden tentang BBM bersubsidi akan segera berakhir, berikut bocorannya!
