JAKARTA, ILLINI NEWS – Banyak faktor positif yang mendorong pasar kripto pada kuartal terakhir tahun 2024, khususnya Bitcoin (BTC). Analis keuangan kripto Ajaib Panaji Yudha menjelaskan bahwa Bitcoin telah diperdagangkan antara $52,000 dan $73,750 dalam tujuh bulan terakhir. BTC pun kembali ke tren bullishnya dengan mencapai level $70.000 pada Senin (21/10/2024).
“Meskipun terhenti dengan kenaikan moderat sebesar 0,96% pada kuartal ketiga, tren historis menunjukkan bahwa kuartal keempat biasanya merupakan periode bullish untuk bitcoin,” kata Panji seperti dikutip, Kamis (24/10/2024).
Berikut adalah beberapa katalis positif yang berperan dalam mendorong pasar kripto
1. ETF Bitcoin
Salah satu perkembangan besar yang mendukung pasar Bitcoin adalah perdagangan Bitcoin Spot Exchange Traded Funds (ETFs), yang mengalami pertumbuhan besar. Menurut data dari SoSo Value, aset bersih gabungan dari semua ETF Bitcoin Spot yang berbasis di AS mencapai $65,12 miliar, atau 4,88% dari kapitalisasi pasar Bitcoin.
“Meskipun perdagangan akan dimulai pada 11 Januari 2024, ETF Spot BTC ini merupakan alat penting untuk meningkatkan sentimen bullish ke depan, memperluas akses investor institusi terhadap bitcoin,” kata Panaji.
2. Pemilihan presiden AS
Pemilihan presiden Amerika Serikat pada 4 November 2024 juga menjadi faktor penting. Kandidat utama Donald Trump dan Kamala Harris mendukung pengembangan aset kripto. Oleh karena itu, kami berharap hasil pemilu tidak berdampak negatif terhadap peraturan kriptografi.
3. Kebijakan suku bunga Federal Reserve System (FED).
Kebijakan moneter AS, termasuk penurunan suku bunga yang dilakukan The Fed, berdampak positif terhadap aset kripto seperti Bitcoin. Setelah penurunan suku bunga sebesar 50 basis poin pada bulan September, spekulasi pasar memperkirakan adanya penurunan suku bunga tambahan sebesar 25 basis poin pada pertemuan FOMC bulan November. Bitcoin berpotensi mempertahankan tren naik hingga akhir tahun 2024.
(hura/hura) Simak video di bawah ini: Video: BNI Umumkan Pendapatan Rp 16,3 Triliun hingga September 2024