illini berita Performa Solid Bank Mandiri: Kredit Tinggi, NPL Terendah Dalam Sejarah

Di Jakarta, Indonesia, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), salah satu bank milik negara terbesar di Indonesia, kembali mencatatkan kinerja keuangan yang baik di tengah menurunnya daya beli. Namun Bank Mandir selalu mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan dengan mendukung perekonomian nasional.

Presiden dan CEO Mandir Bank Dharmawan Junaid menegaskan, peran strategis Mandir Bank dalam mendukung pertumbuhan ekonomi tercermin dari kinerja keuangan yang dicapai pada kuartal III tahun 2024 yang mencapai pertumbuhan positif pada sektor-sektor strategis di seluruh Indonesia.

Laba bersih PT Bank Mandiri (Persero) Tbk triwulan III 2024 sebesar Rp 42 triliun, meningkat 7,56% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan pendapatan mendukung pertumbuhan laba bersih suatu perusahaan.

Bunga bersih, syariah, dan premi asuransi meningkat 3,34% menjadi Rp75,9 triliun pada September 2024 dibandingkan Rp73,4 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Begitu pula dengan pendapatan operasional lainnya yang meningkat 12,17% menjadi Rp30,6 triliun dibandingkan Rp27,3 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Dalam hal pencairan pinjaman, pada kuartal ketiga tahun 2024, implementasi pinjaman konsolidasi di kantor pusat bank meningkat sebesar 20,8% (y/y) menjadi 1,909 triliun yuan dibandingkan periode yang sama. Pertumbuhan tersebut lebih tinggi 10,4% dibandingkan rata-rata pertumbuhan kredit perbankan hingga September 2024.

Pertumbuhan tersebut didukung oleh divisi Wholesale yang merupakan bisnis inti bank lain. Hal ini menambah kualitas aset yang berkelanjutan dan membaik, yang menyebabkan rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan Ratio/NPL) inti, atau rasio NPL khusus bank, turun sebesar 0,97% atau 39 basis poin (bps).

NPL Bank Mandir berada pada titik terendah sepanjang masa hingga September 2024. Pada bulan September 2024. NPL Bank Mandir juga lebih rendah 2,29% dibandingkan NPL perbankan. Angka tersebut juga lebih rendah 1,30% dibandingkan NPL bank pada September 2023.

Selain itu, kualitas aset portofolio bank ditingkatkan oleh rasio risiko kredit (LAR). Hingga September 2024, suku bunga acuan LAR perbankan turun 255 basis poin (basis) menjadi 7,32%. Pinjaman restrukturisasi juga dilakukan setelahnya, yang diturunkan menjadi Rp 83,3 triliun pada September 2023. 73,2 triliun menjadi Rp pada September 2024.

Rupanya, hingga akhir September 2024, Bank Mandiri telah mencatatkan pertumbuhan kredit lintas segmen.

Pertumbuhan terbesar terus didorong oleh penyaluran kredit ke segmen korporasi yang naik 29,4% (y/y) menjadi Rp 581 triliun pada akhir kuartal III 2024. Tak hanya itu, pertumbuhan pinjaman perbankan juga didorong oleh usaha mikro dan kecil yang produktif. segmen, masing-masing naik 13,04% dan 13,7% year-on-year pada akhir September 2024.

Bank Mandir akan terus memperkuat perannya sebagai agen perubahan, menghadirkan kredit ke sektor riil dan mendukung perekonomian masyarakat dan perekonomian Indonesia.

Bank Mandiri juga menegaskan komitmennya terhadap perekonomian kerakyatan dengan menerbitkan Kredit Komersial Rakyat (KUR).

KUR Bank Mandiri mencapai 32,2 triliun 2 miliar pada September 2024, menjangkau lebih dari 293.000 nasabah UMKM. Pada saat yang sama, dengan menerbitkan KUR, Bank Mandir akan memperkuat industri manufaktur, menciptakan kombinasi bisnis dengan nasabah grosir, dan meningkatkan kerja sama.

Ke depan, pertumbuhan kredit akan difokuskan pada sektor-sektor strategis yang berkelanjutan seperti pertanian dan hortikultura, telekomunikasi, energi, serta makanan dan minuman, serta sektor padat karya di berbagai daerah. Dengan strategi alokasi kredit yang mengutamakan perekonomian nasional, bank optimistis mampu mencapai target pertumbuhan kredit sebesar 16%-18% (y/y) pada akhir tahun 2024.

Didorong oleh pertumbuhan modal pihak ketiga (DPK), Mandir Bank membukukan pertumbuhan DPQ sebesar 14,9% (y/y) menjadi IDR 1,677.5 triliun pada 3Q2024.

Termasuk pertumbuhan simpanan, saldo rekening giro meningkat 17,8% menjadi Rp 596 triliun, dan simpanan meningkat 12,6% (y/y) menjadi Rp 635 triliun.

Peningkatan efisiensi kantor pusat bank juga merupakan komponen kunci dari transformasi digital yang sedang berlangsung, dengan fokus pada inovasi dan penyediaan layanan nasabah terbaik. Didorong oleh sejumlah inovasi yang diperkenalkan sebelum pertengahan tahun, Livin Mandir mencatatkan pertumbuhan pengguna sebesar 32% (y/y) menjadi 27,6 juta pada akhir September 2024.

Sementara itu, frekuensi bisnis Mandir mencapai Rp2,8 miliar, meningkat 35% (y/y), dan nilai bisnis mencapai Rp2,940 triliun, meningkat 25% (y/y).

Kinerja baik tersebut merupakan hasil inovasi berkelanjutan yang akan terus berlanjut hingga tahun 2024. Bank Mandiri optimis perluasan ekosistem digital akan terus tumbuh seiring diluncurkannya serangkaian inovasi.

Bank Mandir juga memperkenalkan inovasi terbaru Mandir di Livin. Tampilan baru Livin dan fitur “Loyalitas” Livin antara lain akan memudahkan pelanggan mengumpulkan poin Livin untuk kemampuan saling berinvestasi.

Inovasi ini merupakan transformasi Livin yang dilakukan oleh Bank Mandir Mandir menjadi aplikasi super luar biasa yang memungkinkan nasabah menikmati pengalaman perbankan yang lebih sederhana, lebih cepat, dan lebih personal.

Pada periode yang sama, platform super digital crowdsourced Copra mengelola 943 juta transaksi, naik 20% (y/y) menjadi $16,6 triliun dalam nilai transaksi pada Q3 2024, atau naik 15% (y/y). Platform digital canggih ini memiliki lebih dari 200.000 pengguna pada September 2024 dan dapat melayani semua segmen bisnis, mulai dari perusahaan hingga UKM, untuk kebutuhan bisnis apa pun, kapan pun.

Kopra Mandir kini ditingkatkan untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik, sambil berfokus pada tiga fungsi inti yaitu pengelolaan kas, rantai nilai, dan perdagangan, yang semuanya dapat diakses melalui satu login. Copra Mandir juga menawarkan dashboard manajemen yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis, serta berbagai fitur tambahan bisnis digital.

Sebagai bank dengan kapabilitas inti ekosistem perbankan grosir yang unik, Bank Mandir juga fokus melayani kebutuhan perbankan dunia usaha, khususnya segmen korporasi.

RISET ILLINI NEWS

[dilindungi email] (dilihat/dilihat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *