Jakarta, ILLINI NEWS – Pt Pttamina TBK Energy Geothermal (PGEO) memenangkan dua hadiah dari Gold Prepper Award pada tahun 2024 di dua area kerja mereka. Harga diberikan kepada inisiatif perusahaan untuk mengembangkan rasa hormat energi terhadap lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
1.
Area Kamojang Pt Pertamina (PGE) adalah pelopor di panas bumi dan merupakan pembangkit listrik panas bumi tertua (PLTP) di Indonesia.
Wilayah Kamojang berada di Kamojang WKP – Darajat, Jawa Barat. Proses eksplorasi telah ada sejak 1974 dan telah beroperasi sejak tahun 1983. Saat ini, total kapasitas yang dipasang adalah 235 Megawatt (MW).
Mulai sekarang, PLTP Kamojang telah berubah menjadi 5 unit dengan kapasitas 235 MW, yang dapat digunakan untuk menyediakan sekitar 260.000 rumah.
Selain menjadi pemimpin dalam pengembangan energi baru (EBT). Wilayah PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Kamojang aktif dalam pemberdayaan masyarakat untuk menjaga keselamatan biologis, khususnya.
Pusat Konservasi Dasar Kamojang telah dibangun sejak 2014 adalah bagian dari perjanjian kerja sama untuk kemitraan antara Pusat Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat (BBKSDA) dan PGE. PKEK adalah pusat penyelamatan, pembohong, rehabilitasi dan pendidikan yang didedikasikan untuk hewan elang, terutama spesies elang Jawa atau Nisaetus Bartes, yang telah terancam berdasarkan daftar merah spesies yang terancam punah. Dari 2014 hingga akhir Desember 2023, PKEK menerima hingga 358 Eagles, dengan 20 elang dikeluarkan pada tahun 2023.
Sebagai bagian dari upaya untuk mengurangi emisi, wilayah PGE Kamojang juga terus mencapai eco -innovation. Inovasi telah menghasilkan penghematan energi untuk mengurangi emisi. Inovasi dilakukan oleh Gemah Kara (panas bumi yang tidak akurat untuk memaksimalkan pertanian melalui program pertanian yang bertanggung jawab dan berkelanjutan dari Kamojang Daalm).
Tiga fokus permata adalah hijau (géo-ferme), pupuk hijau (géo-phening) dan air hijau (hijau wtering).
Program penyiraman hijau dilakukan dengan mendefinisikan kembali budaya Cai Sirah Cai berkat inovasi sistem pipa dan ultrafiltrasi air yang diintegrasikan ke dalam PLT sebagai solusi abadi berdasarkan kebijaksanaan lokal.
Berdasarkan hasil Penilaian Siklus Hidup (LCA), wilayah PGEI Kamojang telah menerapkan innovasi lingkungan berdasarkan prinsip-prinsip ekonomi sirkular untuk mengurangi hasil panas yang dihasilkan.
Perusahaan juga melakukan upaya efisiensi energi:
1. Kamojang Memainkan Pannel (K-Mant) Modifikasi Distribusi Listrik PLTP Dengan Energi Cantorential Menghasilkan sekitar 22.075.200 Giga Joule (GJ)
2. Aktivasi yang baik tidak aktif pada tekanan rendah (pembatasan) sumur tekanan rendah karena sumber uap telah mengurangi emisi sekitar 74.982 ton CO2EQ
Berdasarkan perhitungan Kementerian Lingkungan Hidup, program PGE dalam inovasi mereka memperoleh pengembalian sosial investasi (SRO) sebesar 3,13.
SROI (pengembalian investasi sosial) didasarkan pada rasio antara manfaat dan biaya yang dikeluarkan. SROI adalah metodologi yang mengukur nilai -nilai sosial, kesehatan, lingkungan dan ekonomi.
Hasil Sroi Artinyasroi lebih besar dari 1 menunjukkan bahwa penciptaan nilai -nilai positif SROI sebanding dengan 1 yang menunjukkan netralitas keuangan Sroi kurang dari 1 menunjukkan penciptaan nilai yang kurang ekonomis yang kurang ekonomis