Jakarta, ILLINI NEWS – Semua Muslim di dunia harus menjadi pasien yang menunggu tahun 2030. Karena tahun ini, Ramadhan atau Fast akan datang dua kali setahun. Dengan kata lain, Muslim dengan perut kosong akan dihargai dua kali selama bulan sakral.
Mengutip berita Gulf, ini bisa terjadi karena perbedaan dalam kalender Kristen dan kalender hijri.
Ingatlah bahwa kalender Kristen mengacu pada siklus matahari. Pada saat yang sama, kalender hijri mengacu pada siklus bulan. Kalender Hijri umumnya memiliki 354 hari, kurang dari 11 hari dibandingkan dengan kalender Kristen. Namun, pada tahun 2030, kedua kalender menciptakan sirkuit kontinu.
“Kalender matahari dan kalender lunar disertai, dan itu berbeda. Kalender matahari tetap di bawah sinar matahari, sedangkan kalender lunar masih pendek pada 11 hari. Dengan demikian, Ramadhan adalah hasil alami dari dua kalender yang berbeda,” kata Al Hariri, CEO dari kelompok astronomi Dubai.
Siklus ini biasanya berlangsung setiap 33 tahun.
Dengan kata lain, pada tahun 2030, umat Islam akan menggandakan Ramadhan dan Idul Fitri. Dengan demikian, Muslim di Indonesia juga akan menerima layanan liburan dua kali setahun. .