illini berita Lawan Judi Online, Komdigi Perkuat Literasi di Masyarakat

Jakarta, ILLINI NEWS – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid akan menggalakkan literasi di kalangan generasi muda, termasuk usia sekolah, untuk memerangi perjudian online (judol).

“Literasi kita dorong, karena akses terhadap teknologi saja tidak cukup,” kata M. Meutya, “Selain itu, kita kejar mereka yang ingin meracuni Internet dengan konten-konten negatif, makanya Pendidikan juga dilaksanakan secara masif.” pada hari Sabtu (1 April 2024) di Malang, kunjungi Kampanye Anti Haram Judol dan Pinjol dan Tinjauan Akses Internet BAKTI.

Dikatakannya, literasi sangat penting karena sesuai ketentuan UU dan turunan UU ITE sudah sangat jelas larangannya. Jadi yang tersisa hanyalah bagaimana menerapkan hukum tersebut.

“Dari aturannya, menurut saya undang-undangnya sudah cukup jelas dan tidak ambigu, salah dan ada sanksi hukumnya,” pungkas Meutya.

Sekadar informasi, Komdigi juga telah melakukan langkah preventif dan pengawasan, baik dengan memahami konten yang ditransmisikan maupun melakukan pemantauan di ruang digital. Inilah sebabnya Komdigi mendeteksi website dan nomor rekening.

Komidigi telah menutup website tersebut dan nomor rekeningnya telah dilaporkan ke OJK, perbankan, dan PPAK untuk diblokir rekeningnya. Selain itu, Komdigi sendiri juga telah menjangkau platform teknologi global untuk mematuhi peraturan Indonesia saat ini.

(dpu/dpu) Saksikan video di bawah ini: Video: Telkom ungkap tantangan dan strategi komunikasi di era digital Artikel selanjutnya Motivasi Pelibatan Pemuda, Menkominfo Ajak Pemuda Bangun Sektor Digital

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *