illini news Sering Lelah dan Susah Tidur? Waspada Penyakit Serius Ini

Daftar isi

JAKARTA, ILLINI NEWS – Di tengah kesibukan dan aktivitas sehari-hari, tak sedikit orang yang mengeluh mudah lelah dan sering sulit tidur. Biasanya kedua kondisi ini dianggap sepele karena dianggap wajar. Faktanya, dua dari sekian banyak gejala gangguan ginjal adalah mudah lelah dan sulit tidur.

Ginjal adalah salah satu organ manusia terpenting yang perlu dijaga kesehatannya. Pasalnya, ginjal juga berfungsi membuang limbah dari tubuh manusia.

Selain membuang limbah dari dalam tubuh, ginjal juga berfungsi mengatur sel darah merah, menyaring 120 hingga 150 liter darah per hari, menyeimbangkan cairan tubuh, serta mengatur tekanan darah dan kadar garam.

Fungsi dan kesehatan organ berbentuk kacang ini bisa terganggu jika seseorang jarang minum air mineral, sering begadang, malas berolahraga, sering mengonsumsi makanan asin, merokok, dan sering minum alkohol.

Sebuah laporan oleh Kepala Petugas Medis National Kidney Foundation, Dr. Menurut Joseph Vasalotti, penyakit ginjal sering diabaikan karena penderitanya jarang merasakan gejala. Akibatnya, sebagian besar kasus baru terdiagnosis ketika sudah mencapai tahap gagal ginjal.

“Pasien penyakit ginjal biasanya tidak merasakan gejala hingga stadium akhir. Itu sebabnya hanya 10 orang penderita CKD yang mengetahui bahwa mereka mengidapnya,” kata Dr. Vasalot, dikutip Selasa (19/11/2023).

Menurutnya, Dr. Vasalot, cara terbaik untuk mengetahui kesehatan ginjal adalah dengan melakukan tes khusus dan mewaspadai gejala tertentu.

“Tanda fisik penyakit ginjal bermacam-macam. Namun, terkadang masyarakat mengasosiasikannya dengan kondisi lain,” kata Dr. Vasalot.

Lalu apa saja tanda-tanda ginjal bermasalah? Berikut gambarannya.1. mudah lelah

Salah satu tanda ginjal bermasalah adalah mudah lelah, badan lemas, dan sulit berkonsentrasi. Pasalnya, penurunan fungsi ginjal secara signifikan dapat menyebabkan penumpukan racun dan kotoran di dalam darah. Selain itu, komplikasi penyakit ginjal lainnya yaitu anemia juga dapat menyebabkan tubuh lemas dan lelah2. Kesulitan tertidur

Sulit tidur seringkali dikaitkan dengan gejala stres. Namun, ternyata hal tersebut juga bisa menjadi pertanda adanya masalah pada ginjal.

Ketika kapasitas penyaringan ginjal menurun, racun tetap berada di dalam darah dan tidak dikeluarkan melalui urin. Akibatnya, penderitanya sulit tidur.

“Sleep apnea (gangguan pernapasan saat tidur akibat tersumbatnya saluran napas) lebih sering terjadi pada penderita penyakit ginjal kronis,” kata Dr. Vaslot. Kulit kering dan gatal

Ginjal yang sehat dapat membuang limbah dan kelebihan cairan dari dalam tubuh, membantu produksi sel darah merah, menjaga kekuatan tulang, dan menjaga kadar mineral darah.

Kulit kering dan gatal bisa menjadi tanda penyakit mineral dan tulang, yang sering terjadi pada penyakit ginjal parah, yaitu suatu kondisi dimana ginjal tidak mampu lagi menjaga keseimbangan mineral dan nutrisi dalam darah 4. Sering buang air kecil

Penyakit ginjal bisa ditandai dengan sering buang air kecil, terutama pada malam hari. Ketika filter ginjal rusak, kebutuhan urin meningkat.

Sering buang air kecil juga bisa menjadi tanda adanya infeksi saluran kemih atau pembesaran prostat. urin berdarah

Ginjal yang sehat biasanya menjaga sel-sel darah dalam tubuh sekaligus menyaring limbah dari darah untuk menghasilkan urin. Namun, ketika filter ginjal rusak, sel darah ini bisa mulai “bocor” ke dalam urin.

Selain pertanda penyakit ginjal, kencing berdarah juga bisa menjadi pertanda tumor, batu ginjal, atau infeksi 6. Urin berbusa

Gelembung yang berlebihan pada urin menunjukkan adanya protein dalam urin. Menurutnya, Dr. Vasalot, busa pertanda masalah ginjal, bentuknya seperti busa telur kocok. Pasalnya, protein yang sering ditemukan dalam urin, yaitu albumin, mirip dengan protein yang terdapat pada telur. Bengkak di sekitar mata

Protein dalam urin merupakan tanda awal bahwa filter ginjal rusak sehingga memungkinkan protein bocor ke dalam urin.

Menurutnya, Dr. Vasalot, bengkak di sekitar mata bisa disebabkan oleh ginjal yang membocorkan sejumlah besar protein ke dalam urin alih-alih menyimpannya di dalam tubuh.8. Kaki dan pergelangan kaki bengkak

Dr. Menurut Vasalotti, gangguan fungsi ginjal dapat menyebabkan retensi natrium. Akibatnya, tungkai dan kaki Anda menjadi bengkak.

Selain itu, pembengkakan pada ekstremitas bawah yang terdiri dari panggul, tulang paha, tibia, fibula, tarsal, metatarsal, dan falang juga bisa menjadi tanda penyakit jantung, penyakit liver, dan masalah vena kronis pada kaki. Kehilangan nafsu makan

Penurunan nafsu makan bisa disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah penumpukan racun akibat gangguan fungsi ginjal. kram otot

Ketidakseimbangan elektrolit dapat terjadi akibat gangguan fungsi ginjal. Selain itu, kadar kalsium dan fosfor yang tidak terkontrol dengan baik dapat menyebabkan kram otot. (hsy/hsy) Simak videonya di bawah ini: Video: Tim Indonesia pecahkan lima rekor usai menang atas Arab Saudi Artikel selanjutnya Awas! Inilah penyebab gagal ginjal pada usia muda

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *