Jakarta, ILLINI NEWS-Perekonomian Indonesia pada kuartal III tahun 2024 tidak mencapai 5% tahun ke tahun (year-on-year). Ini merupakan realisasi terendah dalam setahun terakhir.
Pelemahan perekonomian tersebut disebabkan oleh lesunya konsumsi rumah tangga dengan pertumbuhan sebesar 4,91%. Padahal pangsanya terhadap total perekonomian adalah 53,08%.
Konsumsi rumah tangga meningkat 4,91%, kata Wakil Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam jumpa pers, Jumat (11/1/2024).
Pada triwulan sebelumnya, konsumsi rumah tangga meningkat sebesar 4,93%. Hal ini berarti berlanjutnya tren pelemahan konsumsi selama setahun terakhir.
PMTB tumbuh 5,15% YoY. Sementara itu, ekspor terus tumbuh positif. (mij/mij) Tonton video di bawah ini: Video: Memanfaatkan Peluang di Tengah Lemahnya Ekonomi Artikel selanjutnya Daya beli masyarakat melemah, negara pun merugi!